Mengenal Folder htdoc
Agar dapat mengakses halaman PHP dari web browser, maka kita harus menempatkan file PHP dalam folder khusus yang merupakan folder home dari web server. Pada aplikasi XAMPP, folder tersebut adalah folder htdocs yang berada di C:\xampp\htdocs.
Seluruh file PHP harus diletakkan dalam folder htdocs ini. Agar memudahkan pencarian file, saya akan membuat folder “belajar” di dalam folder htdocs. Nantinya file kita akan ada di dalam folder belajar ini.


Cara Menulis File PHP
File PHP pada dasarnya merupakan file text biasa yang bisa dibuat menggunakan aplikasi notepad bawaan windows, namun untuk penggunaan yang lebih baik, kita bisa pakai aplikasi text editor khusus programming seperti Notepad++AtomVS Code atau Sublime Text.
Teks editor yang paling ringan adalah Notepad++, aplikasi ini hanya berukuran 4MB dan sudah cukup untuk membuat perintah PHP sederhana.

Sebagai text-editor alternatif, anda bisa mencoba Visual Studio Code atau sering disingkat sebagai VS Code. Aplikasi editor ini merupakan salah satu teks editor favorit banyak programmer. VS Code bisa di unduh secara gratis dari web resminya di: code.visualstudio.com.
Kembali ke folder belajar yang berada di C:\xampp\htdocs\belajar, kita akan membuat sebuah file baru. Untuk pembuatan file ini bisa menggunakan notepad bawaan Windows, Notepad++, maupun VS Code.
Untuk isi dari file tersebut, silahkan ketik kode berikut:
1
2
3
4
5
<?php
   echo "Saya sedang belajar PHP di duniailkom.com";
   echo "<br>";
   echo "Hello World...";
?>
Lalu save sebagai coba.php. File tersebut akan berada pada alamat C:\xampp\htdocs\belajar\coba.php. Untuk menjalankannya, harus menggunakan web browser.


Cara Menjalankan File PHP
Jika Web Server Apache belum berjalan, silahkan jalankan terlebih dahulu seperti yang sudah kita bahas pada tutorial Cara Menjalankan Web Server Apache dengan XAMPP.
Lalu buka browser, dan ketik alamat berikut: localhost/belajar/coba.php pada address bar dan tekan Enter.
Apabila anda mengikutinya langkah-langkah di atas dengan benar, maka di dalam web browser akan tampil seperti tampilan di berikut:
Selamat! Kita telah berhasil menjalankan sebuah file PHP, walaupun file PHP tersebut tidak mengerjakan apa-apa selain menampilkan beberapa baris text.
Sebelum mengakhiri tutorial ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait cara menjalankan file PHP:
§  File php yang akan dijalankan harus berada di dalam folder C:\xampp\htdocs, baik itu di dalam folder tersebut, atau folder-folder dibawahnya. Untuk menjalankan di dalam browser, tinggal mengganti alamat C:\xampp\htdocs menjadi localhost. Jika file php berada di luar folder htdocs, maka web server tidak bisa mengaksesnya.
§  Setiap file PHP harus ditulis menggunakan akhiran .php (meskipun ini bisa diubah pada pengaturan modul php).
§  Penamaan file PHP harus tanpa spasi dan sebaiknya menggunakan huruf kecil. Anda dapat menggunakan underscore (_) sebagai pengganti spasi.

Sumber :